Sebelumnya saya telah menulis bagaimana membuat garis bilangan dengan microsoft word. Yaitu dengan menggunakan fasilitas table. Kali ini saya akan menuliskan kembali cara membuat garis bilangan dengan microsoft word dengan menggunakan TABLE juga tetapi dengan cara yang berbeda dari yang dulu. Kalau cara yang sebelumnya kita menngkombinasikan TABLE dan TEXT BOX, maka kali ini untuk membentuk garis bilangannya kita bermain-main dengan TABLE saja.
Misalkan kita akan membuat sebuah garis bilangan yang diawali dengan (-3) dan diakhiri dengan 3, sehingga kita memerlukan 7 titik pada garis bilangannya yaitu untuk menandai angka -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
Langkah 1: klik insert lalu pilih table
Untuk membuat garis bilangan ini kita hanya memerlukan 2 baris saja dan beberapa kolom.
Lalu pertanyaannya berapa kolomkah yang diperlukan untuk membuat 7 titik?
Jawabannya adalah 16 kolom
Berikut tampilannya :
Berikut tampilannya :
Langkah 2: hapus garis dibagian atas tabel
Caranya blok semua kolom, pada bagian border, non aktifkan “Top Border”. Border dapat ditemukan di HOME>PARAGRAPH atau di menu DESIGN, menu ini akan terlihat saat kita memblok tabel, sejajar dengan menu insert,dll. Kita juga dapat melakukannya dengan blok semua kolom lalu klik kanan pada tabel kemudian pilih BORDER AND SHADING, kemudian pada bagian BORDER non aktifkan "Top Border", kemudian klik OK.
Sehingga tampilannya :
Sehingga tampilannya :
Langkah 3: hapus beberapa garis vertikal
Dari langkah 2 pada baris pertama terlihat ada sebanyak 17 garis vertikal. Garis vertikal yang dipakai adalah garis ke-3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, sedangkan yang dihapus adalah garis ke-1, 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 17.
--Untuk menghapus garis 1 dan 2, pada baris pertama blok kolom pertama kemudian pada menu HOME >PARAGRAPH di bagian BORDER non aktifkan Left Border dan Right Border. Atau bisa juga dengan setelah tabel diblok, klik kanan pada tabel kemudian pilih BORDER AND SHADING, lalu pada bagian border non aktifkan Left Border dan Right Border nya.
Lakukan dengan cara yang sama untuk garis ke 4,6,8, 12 14, 16, dan 17.
--Untuk menghapus garis 4, pada baris pertama blok kolom ke-4 kemudian non aktifkan Left Border.
--Untuk menghapus garis 6, blok kolom ke-6 kemudian non aktifkan Left Border pada bagian BORDER.
--Untuk mengahapus garis 8, blok kolom ke-8 kemudian non aktifkan Left Border pada bagian BORDER
--Untuk mengahapus garis 12, blok kolom ke-12 kemudian non aktifkan Left Border pada bagian BORDER.
--Untuk menghapus garis ke-14, blok kolom ke-14 kemudian non aktifkan Left Border pada bagian BORDER.
--Untuk menghapus garis 16 dan 17, blok kolom ke-16 kemudian non aktifkan Left Border dan Right Border pada bagian BORDER.
Sehingga menjadi :
Langkah 4: sesuaikan tinggi garis vertikal pada baris pertama
Dari langkah 3 telah diperoleh sebuah kerangka garis bilangan yang terdiri dari 7 titik. Namun jika dilihat garis-garis vertikal tersebut terlalu panjang untuk digunakan sebagai sebuah titik penanda, sehingga kita perlu untuk menyesuaikan ukurannya.
Langkah 5: Gabungkan kolom pada baris kedua
Pada baris kedua kita gunakan untuk meletakkan angka pada garis bilangan. Gabungkan kolom 2 dan 3, kolom 4 dan 5, kolom 6 dan 7, kolom 8 dan 9, kolom 10 dan 11, kolom 12 dan 13, kolom 14 dan 15.
Caranya menggabungkan kolom yaitu :
blok kolom yang akan digabung misalkan kolom 2 dan 3 kemudian klik kanan pada tabel kemudian pilih “MERGE CELLS”
Sehingga tampilannya :
Langkah 6: letakkan angka dari -3 s/d 3
Pada kolom yang telah digabungkan tadi kita bisa menuliskan angka -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
Sehingga hasilnya:
Caranya menggabungkan kolom yaitu :
blok kolom yang akan digabung misalkan kolom 2 dan 3 kemudian klik kanan pada tabel kemudian pilih “MERGE CELLS”
Sehingga tampilannya :
Langkah 6: letakkan angka dari -3 s/d 3
Pada kolom yang telah digabungkan tadi kita bisa menuliskan angka -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
Sehingga hasilnya:
Jika letak angka terlalu mepet dengan garis kita bisa mengaturnya yaitu dengan mengubah ukuran tabel pada baris kedua dengan cara menggesernya. Setelah ukuran yang diinginkan didapatkan kemudian blok semua kolom pada baris kedua kemudian klik kanan pada tabel kemudian pilih “CELL ALIGNMENT” kemudian pilih “ALIGN CENTRE”.
Sehingga tampilannya :
Langkah 7: Pengaturan
Sehingga tampilannya :
Langkah 7: Pengaturan
Pada baris kedua blok semua kolomnya kemudian pada menu HOME > PARAGRAPH, non aktifkan “Bottom Border”.
Pada baris kedua pada setiap kolomnya non aktifkan “Left Border” dan “Right Border” yang ada, dengan blok semua kolom pada baris kedua kemudian pada menu HOME > PARAGRAPH non aktifkan “Inside Vertical Border”
Sehingga tampilanya :
Langkah 8 : Gunakan simbol ( , ) , [ , ]
Untuk menyatakan grafik pada sebuah selang interval, gunakan simbol “[ , ]” yang dapat ditemukan di menu INSERT dibagian “shapes”. Untuk membentuk simbol “( , )” atur bentuknya dari bentuk “[ , ]” dari titik berwarna kuning.
Langkah 8 : Gunakan simbol ( , ) , [ , ]
Untuk menyatakan grafik pada sebuah selang interval, gunakan simbol “[ , ]” yang dapat ditemukan di menu INSERT dibagian “shapes”. Untuk membentuk simbol “( , )” atur bentuknya dari bentuk “[ , ]” dari titik berwarna kuning.
kemudian tempatkan di titik yang sesuai.
Contohnya: terdapat selang $– \displaystyle \frac{3}{2}$ < x < 2, dan grafiknya yaitu :
Contohnya: terdapat selang $– \displaystyle \frac{3}{2}$ < x < 2, dan grafiknya yaitu :
Sekian dan terima kasih....Semoga bermanfaat....
No comments:
Post a Comment